Ditinjau dari jenis software, After Effects termasuk dalam kategori software motion graphic. Dengan menggunakan software ini, kita dapat berkreasi membuat berbagai animasi yang menarik. Misalnya, animasi teks yang terbakar, animasi teks yang terbentuk dari butiran air, animasi orang mengeluarkan kamehameha seperti layaknya Son Go Ku dalam serial karton Dragon Ball, animasi gambar kartun orang yang dikejar-kejar mahluk buas, animasi petir, dan sebagainya.
Gambar 1. Membuat Animasi Dengan After Effects.
Gambar 2. Contoh-Contoh Animasi Teks Dibuat Dengan Menggunakan After Effects
Nah, walaupun sangat baik mengolah animasi, After Effects kurang begitu baik mengolah tampilan tiga dimensi. Sangat berbeda bila dibandingkan dengan software 3D MAX, software yang khusus dirancang untuk mengolah tampilan tiga dimensi. Misalnya, pada software After Effects, objek cenderung terlihat kabur bila dipandang dari samping. Sedangkan pada software 3D MAX, bila objek dipandang dari samping, terlihat begitu jelas. Dengan demikian, After Effects kurang cocok digunakan untuk membuat animasi yang membutuhkan tampilan tiga dimensi yang sempurna. Contohnya, animasi balap mobil dipandang dari belakang mobil.
Untuk menghasilkan animasi yang menarik dengan menggunakan After Effects, kita mesti meracik efek-efek tertentu. Ambil contoh, bila kita ingin membuat animasi teks terbakar, kita mesti menggunakan lebih dari 4 efek. Nah, bila kita merasa kurang puas dengan efek-efek yang disediakan After Effect, kita dapat meng-install plug-in (efek tambahan) Ambil contoh, efek Trapcode Shine. Efek plug-in ini mampu membuat suatu objek terlihat lebih bersinar.
Nah, untuk menguasai software ini, kita dapat mempelajarinya melalui tutorial. Kita dapat mencarinya via googling ataupun mencarinya di YouTube. Selain itu, dapat juga membeli buku tutorial After Effects untuk mempelajarinya. Saat ini, tersedia berbagai buku toturial After Effect di pasaran.
Sebagai tambahan, bila tertarik menggunakan software ini, sebaiknya tak terlalu banyak aplikasi yang dibuka saat menggunakannya. Sebabnya, bila terlalu banyak aplikasi yang dibuka, After Effect sangat lambat me-render video. Sebagai inspirasi membuat animasi, di YouTube terdapat berbagai animasi menarik yang dibuat dengan menggunakan After Effects.
Memang, Software After Effects dirancang bagi yang bergelut dalam bidang desain ataupun animasi. Akan tetapi, software ini pun cocok juga digunakan bagi yang senang mem-posting video karya sendiri di Youtube. Software ini dapat digunakan untuk memperindah video. Misalnya, membuat intro video ataupun ending video berupa animasi teks yang menarik. Dengan intro video dan ending video yang menarik, tentunya menjadikan video lebih menarik.
Gambar 3. Contoh Animasi Text yang Dapat Digunakan Sebagai Intro Video
Hanya saja, untuk menjalankan software ini, membutuhkan spesifikasi hardware terbilang cukup tinggi. Termasuk besarnya RAM. Ambil contoh, spesifikasi yang dibutuhkan untuk menjalankan After Effects versi CS4. Bila dijalankan di Laptop dengan RAM 2 GB, After Effect cenderung ‘nge-lag’ saat dijalankan
Demikian, penjelasan singkat mengenai software After Effects. Dengan menggunakan software ini, sangat membantu menyalurkan kreativitas dan imajinasi kita. Nah, tertarik menggunakan software ini?
Oleh: Rahadian
(Kirim pesan ke penulis)
Sumber gambar:
1. http://digitaltextuality.pbworks.com/f/1365485901/Adobe%20After%20Effects.jpg
2. http://www.gfxtraining.net/wp-content/themes/shopperpress/thumbs/BP2.jpg
3. https://i.ytimg.com/vi/KtOhb6BeRfE/maxresdefault.jpg
0 komentar :
Posting Komentar